Rabu, 23 November 2011

MENGAPA BERMEDITASI?

 
Mengapa bermeditasi?



“ Saya pergi berkelana untuk mencari tempat meditasi.
saya tidak menyadari bahwa tempat itu sudah tersedia, di hati saya.
meditasi telah ada dalam dirimu. Kelahiran, usia tua, penyakit,dan kematian ada dalam dirimu.
Saya berkelilinh ke segala penjuru. Saat itu, ketika berhenti, saya menemukan apa yang selama ini saya cari, ada di ……..dalam diri saya.





    Dengan melaksanakan meditasi kebanyakan orang menginginkan banyak hal dari meditasi itu sendiri. Ada yang dataing untuk mencari kedamean, ada yang untuk pengendalian, ada yang untuk kekuasaan, dan sebagean lagi untuk keheningan. Namun di sekian banyak orang mempunyai keinginan atau sebagai alasan itu, yang paling sering di ungkapkan adalah, orang belajar meditasi untuk mendapat kedamean atau kedamean pikiran,sepintas tampanya tak banyak perbedaan antara keduanya, namun ketika di perhatikan lebih dekat , kita dapat mereka menginginkan hal-hal yang berbedabeda. Kedamean (peace) adalah tak lebih dari suatu pengalaman, sedangkan kedamean pikiran (peace of mind) adalah suatu jalan hidup.
                Kita semua pasti pernah menikmati kedamean, bertapa pun singkatnya. Sebenarnya, sekedar mengalami perdamean tidaklah begitu sulit. Kedamean adalah suatu yang dapat di capai dengan mudah dengan melalui praktek meditasi, karena meditasi memang di praktekan secara khusus memberikan kedamean itu. Tapi, mencapai kedamean pikiran, itu bearti kita harus selalu mengalami kedamean itu.
                Agar dapat mengalami kedamean pikiran secara tetap, kita memerlukan sesuatu, lebih sekedar meditasi saja. Bagemana pun, di tengah suatu keributan dengan kondektur bus perihal uang kembali misalnya, kita tak sekedar perlu bertahan di tempat duduk dan menghabiskan waktu 5 menit, masuk dalam batin melakukan meditasi, guna mendapatkan kembali kedamean pikiran, yang hilang sementara waktu; kita juga harus bias memakai pengalaman kedamean itu, khususnya pada saat-saat di mana kita tak mudah mencapai kedamean. Jika kita tak sanggup memakai meditasi untuk mendapatkan manfaat dalam hidup sehari-hari, lantas untuk apa meditasi?
                penekanan dalam hal meditasi ini berganda. Pertama, mengajarkan suatu metode meditasi secara sederhana tapi efektif, dan mendiskusikanya, serta membuat percobaan dengan meperdalam pengalaman-pengalaman yang telah di peroleh. Kedua, melihat sebab di balik stress serta ketegangan dalam kehidupan, agar melalui pengertian, kedamean dan kekuatan yang bias di peroleh melalui meditasi, kita dapat mengubah  segala penyebab ketegangan itu; dan selanjutnya, mendiskusikan bagemana dapat menerjemahkan perasan damai yang diperoleh dari meditasi iti ke dalam tindakan –tindakan damai,agar kedamean , wujut menjadi kedamean  dalam pikiran.
                Apa arti meditasi? Meditasi adalah proses pengenalan diri sendiri secara penuh, yaitu diri kita yang ada “ di dalam” dan mengerti bagemana diri kita itu member reksi apa yang ada.  “di luar” lepas dari pengertian yang kompleks itu, untuk sempatara ini, pahami saja bahwa meditasi adalah  “menyenangi diri sendiri” (enjoying my self) dalam arti harfiah. Melalui meditasi, kita telah menemukan diri kita yang sangat berbeda. Kita menjadi sadar , bahwa hakekat diri kita yang benar, atau yang sesungguhnya, adalah sangt positif. Melalui meditasi kita  menemukan samudra kebahagian, justru di depan pintu diri kita sendiri.
                Ada sebuah kisah menarik dari india , tentang seorang ratu yang kehilangan kalung mutiaranya yang sangat berharga. Dalam kesedihan, ia mencari ke mana-mana, dan ketika ia putus asa, dan hendak mengakiri segala harapan menemukanya kembali , ia berhenti dan menyadari, barang itu ternyata ada, melingkar lehernya. Kedamean sangat mirip dengan cerita ini. Jika kita mencarinya di luar, dalam lingkungan fisik, atau dalam diri orang lain, maka kita akan selalu kecewa; tapi, jika kita mepelajari dan mencarinya dalam diri sendiri, kita akan mendapatinya. Kedamean ada dalam diri kita sepanjang waktu.
                Kata meditasi di gunakan untuk melukiskan sejumlah kegunaan yang berbeda-beda, mulai dari konsentrasi dan kontemplasi, hingga cara pengabdian dan nyanyian. Kata itu sendiri barang kali berasal dari akar yang sama seperti kata dalam bahasa latin;(mederi) yang artinya “sembuh” .dan meditasi dapat di pandang sebagai suatu proses penyembuhan, baik yang bersifat emosional maupun mental, dan hingga tingkatan tertentu, juga fisik. Definisi paling sederhana dari meditasi adalah  menggunakan pikiran secara tepat, atau secara positif . bukan dalam pengertian menolak pikiran, tapi menggunakanya secara benar. Sebagai besar meditasi menggunakan  dua praktek berikut; pertama latihan konsentrasi, dengan menggunakan sebagai obyek,seperti sekuntum bunga atau sebatang lilin; dan kedua sebuah mantra. Sebuah mantra adalahsebuah fase, kata atau bunyi suci, yang di ulangi secara tetap ,baik secara keras maupun tidak bersuara sama sekali, jadi hanya dalam pikiran. Secara hafiah meditasi di terjemahkan sebagai man ,pikiran, dan tra ,mebebaskan,. Jadi, sesuatu yang membebaskan pikiran.
               

Tidak ada komentar:

Posting Komentar